Mengurus Kartu ATM Bank Mandiri Tertelan Mesin di Saat Covid-19


Saya termasuk orang yang cukup teledor untuk urusan kartu ATM. Seringkali setiap setelah penarikan uang manual saya lupa untuk mengambil kartunya. Akibatnya kartu otomatis Tertelan mesin kembali. Tahun kemarin 4 kali ganti kartu ATM gara-gara permasalahan yang sama. Dan beberapa hari lalu untuk kesekian kalinya terjadi lagi. Eh dasar. 
Saya memang jarang menggunakan kartu ATM bank Mandiri karena lebih sering menggunakan bank lain untuk transaksi. karena rekening nank ini hanya digunakan untuk dana darurat. Dan tiap kali butuh kok ya apes sekali, mesti Tertelan. Wkwkw

Sempat pusing karena situasi Covid-19 yang mengharuskan menjaga jarak, namun butuh kartu ATM baru. Akhirnya saya putuskan untuk ke Bank Mandiri dekat rumah  mengurus kartu ATM. 
Ternyata ada prosedur yang harus dilakukan dan diperhatikan sesampainya di bank terkait dengan situasi Covid-19.


1. Saat datang, satpam meminta agar semua pengunjung cuci tangan terlebih dahulu di tempat yang telah disediakan. 
2. Wajib menggunakan masker. Yang tidak menggunakan harus kembali. 
2. Mengisi daftar pengunjung yang berisi nama, alamat, keperluan, riwayat perjalanan luar negeri, kolom suhu tubuh, dan tanda tangan 
Mengisi Daftar Pengunjung

3. Petugas mengecek suhu tubuh pengunjung 
4. Petugas memberikan nomor  antrian sesuai keperluan (Ke Teller/Ke CS) 
5. Adanya pembatasan pengunjung di dalam ruangan membuat beberapa pengunjung harus menunggu di luar sampai keadaan di dalam tidak penuh 


6. Di kursi tunggu di dalam ruangan juga dilakukan pembatasan jarak

Saya menunggu cukup lama, karena pengunjung bank siang itu cukup banyak. Saat berhadapan dengan customer srtvice pun sekarang berbeda dengan situasi biasanya. Ada sekat kaca yang menghalangi antara customer service dan nasabah.

Setelah dipanggil sesuai urutan nomor antrian , saya menyampaikan maksud untuk penggantian kartu ATM yang tertelan. Seperti biasa akan diminta buku tabungan, KTP.

Prosedur masih tetap sama yaitu pencocokan data, mengisi Form yang menyatakan bahwa kartu ATM benar-benar terterlan mesin. Setelah selesai prosesYang berbeda, biasanya petugas Akan meminta nasabah untuk pergi ke Teller untuk membuat PIN ATM sendiri, karena tengah adanya COVID-19 pembuatan Pin dilakukan oleh pihak bank dengan membuat Pin Standar.

Biaya Penggantian Kartu ATM
Biaya penggantian Kartu ATM Bank Mandiri yang Tertelan sebesar 15.000 dan langsung autodebet dari tabungan. Sehingga tidak perlu membayar apapun secara tunai.

Nah itu tadi pengalaman saya saat (terpaksa) harus mengurus kartu ATM di tengah suasana Covid-19 ini. Memang sedikit ribet, tapi bagaimanapun juga harus tetap menaati peraturan demi kebaikan bersama. Oiya, selama Covid-19 ini jam operasional Bank Mandiri juga berubah yaitu pukul 09.00-14.00. Setelah pukul 14.00 tidak melayani pelanggan, hanya menyelesaikan pelanggan yang masih ada di dalam.


Rie agustina
Selain Suka Pantai, aku juga suka kamu :) Kunjungi Tulisan saya lainnya di Jurnalrieagustina.com

Related Posts

Post a Comment