4 Hal Menyenangkan Bersama Ning Bloger Surabaya

4 comments



Logo-ning-bloger-surabaya


 Sebelumnya, mau terima kasih dulu sama bu Nyai Yuniari Nukti yang sudah mengenalkan saya dan memasukkan saya di grup komunitas Ning Blogger Surabaya. Yang seolah menjadi keluarga baru dalam hidup saya setahun belakangan ini. Halaah…

Singkat cerita, saya pertama ketemu Mbak Yuni dan Bu Mita dalam satu acara di akhir 2018. Selang beberapa bulan berawal dari ajakan untuk ikut event salah satu produk farmasi , saat itu pertama kali saya canggung bertemu dengan blogger-Blogger dan hanya bisa diam di sudut meja. Wkwkw

Kalikedua , beliau mengajak lagi untuk event lagi. Dari situ mulai kenal beberapa blogger Surabaya lainnya yang ternyata tergabung dalam Ning Bloger Surabaya (NBS) yang belakangan saya tahu awalnya merupakan kumpulan emak Bloger region Surabaya.
 Sampai suatu ketika saya berkesempatan masuk WAG NBS. Senang sekali saya mulai mengenal banyak orang baru.
 Meski anak baru pupuk bawang, Ada beberapa hal menyenangkan yang saya dapat satu tahun belakangan setelah bergabung dengan NBS.

Hal Menyenangkan dari NBS 

Ning-Bloger-Surabaya


Orang-orang yang ramah

Selama mengenal orang-orang dalam NBS saya sangat merasakan support yang diberikan. Nggak ada yang namanya senior dan Junior. Walaupun saya masih "pupuk bawang“ tapi perlakuan yang diberikan adalah sama. Sangat ramah dan beberapa yang cukup humoris.
Saling membantu adalah hal yang paling saya rasakan, ketika satu anggota bertanya atau meminta bantuan dengan sigap anggota yang lain segera membantu. 

Menimba banyak Ilmu

Bertemu orang dengan latar belakang yang berbeda membuat saya mendapat banyak ilmu dan insight. Misalnya saja Mbak Reyneraea, blogger yang keren bisa konsisten ODOP (one Day one post) alias tiap hari update tulisan di Blognya. Tabik! Saya nulis seminggu sekali aja masih belum tentu. Haha..
Ada mbak Tata dan MBA Tikha yang pengetahuan dunia skincarenya cukup banyak. Menjadi sumber kiblat tempat bertanya skincare di grup. Mampir aja ke Blognya, isinya banyak bahas scincare mulai merk lokal sampe luar. Ada pula Mbak Wulan, penulis wattpad yang selalu saya suka foto-fotonya. Selain itu masih banyak lagi kok dan punya keahlian masing-masing. Oiya, lupa. Ning admin, Ning Yuni yang juga founder NBS yang sudah nggak diragukan lagi kiprah ngeblognya satu dekade. 

Di Grup NBS beberapa kali juga mengadakan sharing bertajuk Les NBS. Bukan materi-materi berat tapi sekadar obrolan ringan yang bermanfaat. 

Racun Drama Korea

Beberapa tahun belakangan intensitas saya menonton drama korea tidak seperti saat masa kuliah dulu. Saya pilih-pilih drama yang akan saya tonton. Seringkali hanya menamatkan satu dua judul perbulan. Eh, sejak masuk WAG NBS nih saya jadi teracuni untuk menonton drama korea lagi 🤣🤣🤣 apalagi kadang ning-ning ini suka menyebar foto oppa-oppa tampan. Duh lemah akutu...

Sumber Informasi

Kadang kalau ada apa-apa yang viral di media sosial, ning-ning ini gercep membaginya di grup. Saya yang belum mengerti pun langsung tau, lengkap dengan bumbu-bumbu Ghibahnya.

Hiburan

Kadang kalau saya lagi suntuk banyak kerjaan, buka grup tiba-tiba mood saya membaik melihat chat-chat yang menumpuk. Meski nggak sempat ikut nimbrung, kadang melihat ning-ning yang perang sticker aja cukup bikin saya tertawa.

Cara Merawat Pertemanan Dalam Komunitas


Yang Perlu diperhatikan saat menjalin hubungan dengan Komunitas adalah merawat pertemanan antaranggota. 
Merawat pertemanan dalam sebuah komunitas itu menurut saya gampang-gampang susah, apalagi dengan banyak anggota, banyak kepala yang memiliki pemikiran dan kepribadian berbeda-beda. 

Jangan Mudah Baper

Sebelum memilih bergabung dengan suatu komunitas atau grup tertentu, hal yang selalu saya tanamkan dalam diri sendiri adalah untuk tidak mudah baper terhadap sesuatu hal. Karena menjadi orang dengan kepribadian yang gampang baper itu kadang menyulitkan diri sendiri. Ketika mendengar selentingan-selentingan eh jadi marah atau nggondok
Meski hal ini juga tidak mudah, karena perbedaan prinsip. 

Mulai Memahami karakter masing-masing

Bergabung dengan sebuah komunitas, itu artinya harus siap dengan konsekuensinya yaitu berdampingan dengan banyak karakter. Dengan mulai memahami karakter masing-masing anggota dalam grup adalah salah satu cara saya saat bergabung dalam sebuah grup. 
Menyelami, oh orang ini punya kepribadian seperti ini, apalagi jika berbicara tentang kepribadian orang Surabaya yang terkesan nyablak dan ngegas. 

Menerima kritik dan saran yang diberikan

Setiap kritik dan saran yang dirlberikan dengan tujuan kemajuan antaranggota sebaiknya diterima dengan senang hati. Karena bagi saya, teman yang baik itu adalah teman yang "berani kotor" alias mau mengkritik tak hanya yang baik tapi juga mengkritik yang kurang baik.


Oiya, semenjak gabung dengan grup NBS semacam menjadi proses healing bagi saya. Belajar untuk beradaptasi, berkomunikasi dengan orang baru. Karena masalah besar dalam diri saya adalah susah berkomunikasi dengan orang baru. Nggak bisa nyapa orang lain terlebih dahulu.
Di NBS saya mendapat semangat baru untuk belajar beradaptasi dan mengenal orang baru. Yaaa... Walaupun belum sepenuhnya berhasil. Masih berproses, suka diem dan nggak tahu harus ngomong apa ketika ingin menimpali suatu obrolan. Heheh..

NBS-di-event-faber-castel


Nah, itu cerita saya ketika bergabung dalam satu komunitas. Kalau teman-teman suka ikut komunitas nggak? Share dong cerita menariknya saat bergabung dalam komunitas... 
Rie agustina
Selain Suka Pantai, aku juga suka kamu :) Kunjungi Tulisan saya lainnya di Jurnalrieagustina.com

Related Posts

4 comments

  1. Hi mba Rie,

    Seru sekali ya bisa ketemu teman-teman yang cocok dan saling dukung dalam kebaikan 😍 apalagi nggak melihat dari senioritasnya. Semoga mba Rie dan teman-teman bisa selalu akrab untuk kurun waktu yang lama plus bisa saling berbagi insight positif ke depannya 😆💕

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aamiin.. aminnn makasih Kak Eno, semoga kak Eno juga menemukan lingkar pertemanan y6ang menyenangkan :)

      Delete
  2. bener banget sih, kl berkomunitas kudu jangan mudah baper. wkwkwk
    jadi pengen main ke Surabaya, eh

    ReplyDelete

Post a Comment